“aku tunggu kamu disini. Jangan telat.” Sms terkirim dan aku kembali menunggu. Kuseruput lagi Vanilla coffee favoritku yang sejak tadi setia bersamaku. Kata orang, setiap insan pasti memiliki masalah dan itu benar. Tapi masalah yang menyelimuti seseorang itu berbeda-beda, ada orang yang sampai-sampai sulit bernafas karena masalahnya tetapi adapula yang masih bisa berleha-leha dengan balutan masalahnya. Tetapi soal respon seseorang tentang kata “masalah” itu sendiri juga bisa dikatakan sangat bervariasi. Namun, bolehkah kita lari dari suatu masalah? Aku rasa boleh. Aku bahkan sedang melarikan masalahku dengan secangkir minuman pahit yang biasa orang sebut sebagai kopi. Mungkin kalian bertanya, “memangnya kopi yang kamu minum bisa menghilangkan masalah kamu?.” Memang sulit memaksa secangkir minuman panas itu untuk menyelesaikan sebuah masalah tapi menurutku kopi bisa dijadikan penghibur dikala stress itu datang. Kalian nggak percaya? Boleh dicoba dan dibuktikan kok.